REVIEW NOVEL UNBROKEN VOW BY HONEY DEE
Ini adalah pengalaman pertamaku me-review sebuah novel, semoga saja membuat kalian tertarik untuk membacanya.
Sc: https://www.google.com/search?q=unbroken+vow+by+honey+dee&safe=strict&client=firefox-b-d&sxsrf=ALeKk02MsFMk4GsbwEtpjIqvcSPYhYcZCg:1586149226278&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=2ahUKEwjOp8WpgtPoAhWD7nMBHWeEBywQ_AUoAnoECAwQBA&biw=1366&bih=632#imgrc=Qt15cG2gPH1rcM
Novel setebal
430 halaman karya Honey Dee yang berjudul Unbroken Vow (2020) ini memiliki
cerita yang menarik. Novel itu memberi tahu bagaimana sudut pandang anak-anak,
memberi tahu bahwa anak-anak juga memiliki beban masalah yang belum tentu
dimengerti oleh orang dewasa. Penulisan Honey Dee membuat pembaca seperti
menjadi seorang Claire Johansson, anak yatim piatu yang diadopsi oleh keluarga
yang sempurna, menjadikannya anak sulung keluarga Syailendra dan memiliki adik
yang bernama Archie.
Menjadi anak
sulung di keluarga baru ternyata tidak mudah untuk Claire. Claire merasa sangat
bertanggung jawab ketika keluarga barunya itu menghadapi kehancuran akibat
kesalahannya. Claire rela meninggalkan urusan percintaannya demi menyelamatkan
keluarga barunya itu dan harus menjaga Archie –adiknya. Kesalahan Claire
membuat mereka harus melakukan perjalanan yang berbahaya untuk anak-anak.
“Apapun yang
terjadi nanti, aku tidak akan meninggalkanmu. Aku akan menjagamu dan Mom sampai
kamu besae dan bisa menjagaku” –Claire Johansson.
Cerita
mereka sangat menguras emosi dan tidak terduga. Cerita ini bisa menjadi
rekomendasi untuk semua kalangan, agar semua orang tau dan mengerti apa yang
menjadi masalah dan bagaimana pendapat seorang anak. Karya Honey Dee yang
pernah aku baca selalu luar biasa, banyak hal baru yang aku ketahui dari
novel-novel karyanya, salah satunya novel Unbroken Vow ini.
Komentar
Posting Komentar